Komplek Pertokoan Sulung Mas A no 17 Surabaya
Jl. Gatot Subroto no 5A Malang
Siapa yang tidak mengenal besi beton? Besi ini merupakan material yang paling sering digunakan dalam proyek konstruksi. Besi ini juga dikenal sebagai rebar atau baja tulangan di pasaran. Salah satu tujuan penggunaan besi beton dalam bangunan adalah untuk mencegah retak dan patah akibat benturan besar maupun kecil.
Berdasarkan bentuk fisik besi beton, ada dua jenis besi beton yang umum dijumpai di pasaran:
Besi beton polos memiliki penampang berbentuk lingkaran dengan permukaan yang cukup halus atau ribless, sedangkan besi beton ulir memiliki topografi permukaan berupa rusuk melintang atau membujur dengan pola tertentu. Besi beton mengandung komposisi kimia seperti karbon, shurper, fosfor dan bijih besi. Kekerasan bahan ini sangat tinggi, sehingga kekuatan tariknya juga tinggi. Oleh karena itu, besi beton sering digunakan sebagai tulang dalam pembuatan dinding cor.
Besi beton adalah rebar dengan penampang bulat, dan dalam bahasa Inggris besi ini disebut rebar. Di Indonesia, rebar lebih dikenal dengan besi beton atau besi tulangan di pasaran. Penggunaannya yang luas dan fungsinya yang penting sebagai tulang dan perancah menjadikan besi ini sebagai bahan yang harus memenuhi standar SNI yang ditetapkan pemerintah.
Ada beberapa manfaat menggunakan besi beton, antara lain sebagai berikut:
Besi beton adalah tulangan dengan permukaan dan penampang yang halus dan mulus. Besi ini cenderung memiliki struktur mikro yang lebih tahan lama dibandingkan beton bertulang ulir. Selain itu, besi beton dengan sifat baja cenderung lebih lunak daripada besi beton ulir dengan rata-rata kuat tarik besi beton biasa sebesar 280 N/mm2.
Besi beton polos tersedia dalam berbagai ukuran dan diameter di pasaran. Namun, rebar umum memiliki panjang standar yang sama yaitu 12 meter. Misalnya, besi beton polos berukuran 6mm x 12M, diameter (D) 6mm dan panjang total (L) besi beton polos adalah 12M. Anda juga dapat menggunakan metode ini untuk menentukan ukuran besi beton lainnya. Untuk dengan mudah menentukan ukuran besi beton sesuai dengan kebutuhan Anda, Anda dapat menggunakan ilustrasi ukuran besi beton kasar di bawah ini. Besi beton polos hadir dalam berbagai ukuran diameter yang dapat Anda sesuaikan dengan kebutuhan konstruksi/bangunan Anda.
Berikut Adalah Fungsi Besi Beton Polos:
Besi beton ulir memiliki tonjolan seperti sirip di sepanjang permukaannya, memberikan kekuatan ikatan yang tinggi. Dengan beton cor, bentuk sistem ini bervariasi dari pabrikan ke pabrikan dan hanya dijual dalam jumlah besar oleh kontraktor dan distributor. Besi beton ulir (Deformed Bar) kurang fleksibel dan membelokkan sungai, sehingga cukup sulit untuk ditempatkan, kekuatan minimum tulangan ini adalah 400 Mpa.
Ukuran besi beton ulir berkisar dari diameter 10 mm hingga 32 mm. Panjang besi beton ulir yang ada di pasaran memiliki panjang standar yang sama dengan 12 meter tetapi sering dijual dalam ikatan rangkap, yang memudahkan pengangkutan tulangan.
Berikut Adalah Fungsi Besi Beton Ulir:
Forza Nusantara Steel adalah distributor besi beton terlengkap dengan harga bersaing, sekaligus memberikan pelayanan terbaik untuk Anda.
Karena besi beton merupakan bahan utama konstruksi, maka produk besi beton yang kami jual memiliki banyak jenis dengan ukuran yang berbeda-beda. Artinya, kami dapat memenuhi semua kebutuhan Anda mengenai besi beton atau besi baja lainnya dengan kualitas yang terjamin dan harga yang terjangkau.